Manfaat Ikan: Makan Ikan Itu Sehat

Nakama Aruna

January 1, 2021

makan ikan

Makan ikan itu sehat. Tidak hanya rasanya yang nikmat dan mudah untuk diolah, tapi ikan juga memiliki kandungan gizi yang tinggi bagi tubuh kita. Mengapa ikan masuk dalam kategori makanan sehat atau makanan bergizi?

Aruna, Jakarta – Ikan merupakan makanan sumber protein yang sangat penting untuk pertumbuhan tubuh. Hasil penelitian menunjukkan, ikan mengandung protein yang berkualitas tinggi. Ikan mengandung 18% protein terdiri dari asam-asam amino esensial yang tidak rusak pada waktu proses memasak. Kandungan protein ikan lebih tinggi dari protein serelia dikacang-kacangan, setara dengan daging, sedikit dibawah telur.

Rangkaian gizi yang terkandung pada ikan, sebagai berikut:

Protein

Protein pada ikan sangat mudah dicerna, sehingga baik untuk dikonsumsi balita yang sistem pencernaannya belum sesempurna orang dewasa. Komposisi asam amino terkandung di protein ikan juga lebih lengkap dibanding bahan makanan lainnya, salah satunya taurin. Taurin bermanfaat bagi ibu hamil untuk merangsang pertumbuhan sel otak balita.

Asam Lemak Ikan

Kandungan lemak pada ikan sekitar 1-20% yang mudah dicerna langsung dapat digunakan oleh jaringan tubuh. Macam-macam ikan mengandung jumlah lemak yang berbeda-beda. Asam lemak ikan adalah asam lemak essensial yang sifatnya tidak jenuh. Manfaatnya adalah mempertahankan kesehatan tubuh dan menjaga kestabilan kadar kolesterol. Ikan Salmon, tuna, sarden, dan makarel, mengandung asam lemak yang tergabung dalam asam lemak omega 3. Dan kandungan asam eikosapentaenoat (EPA) serta asam dokosaheksaenoat (DHA) bermanfaat menurunkan kolesterol dalam darah dan meningkatkan pertumbuhan sel-sel otak sikecil.

Vitamin A,D,B6, dan B12

Di masa pertumbuhan anak wajib untuk konsumsi ikan untuk membantu tumbuh kembang anak-anak sedari dini. Vitamin yang terkandung pada ikan juga bermacam-macam, yaitu vitamin A, D, B6, dan B12. Manfaat vitamin pada minyak hati ikan bermanfaat untuk mencegah kebutaan pada anak. Vitamin D didapatkan dari daging ikan, telur, dan minyak hati ikan. Kandungan vitamin tersebut penting bagi pertumbuhan dan kekuatan tulang. Sedangkan Vitamin B6 membantu metabolisme asam amino dan lemak serta mencegah anemia dan kerusakan syaraf. Vitamin B12 bermanfaat dalam pembentukan sel-sel darah merah, membantu metabolisme lemak, dan melindungi jantung juga kerusakan syaraf.

Mineral

Kandungan mineral yang ada pada ikan terdiri dari, zat besi, Yodium, Selenium, Seng, dan Flour. Setara dengan yang terkandung di susu seperti kalsium, phospor, yang lebih tinggi dibandingkan susu.

Baca juga: 10 Manfaat Ikan Salmon Bagi Kesehatan Tubuh

Zat Besi & Yodium

Zat besi jauh lebih mudah diserap tubuh daripada sumber lainnya, manfaatnya untuk mencegah terjadinya anemia. Yodium bermanfaat untuk mencegah terjadinya penyakit gondok serta hambatan pertumbuhan pada anak, bahkan juga kecerdasannya.

Selenium

Selenium berperan membantu metabolisme tubuh dan antioksidan yang melindungi tubuh dari radikal bebas. Kandungan antioksidan juga bisa mencegah terjadinya penyakit degeneratif seperti jantung koroner. Seng membantu kerja enzim dan hormone. Sedangkan flour untuk menguatkan serta menyehatkan gigi si kecil.

Itulah alasan mengapa ikan dianggap sebagai makanan sehat dan bergizi serta dianggap sebagai makanan untuk kecerdasan. Maka sangat dianjurkan bagi ibu hamil dan anak-anak dalam masa pertumbuhan untuk banyak mengkonsumsi ikan. Budayakan kepada anak sedari dini untuk gemar makan ikan agar terbiasa hingga dewasa. Sajikan ikan sebagai menu utama sehari-hari dengan variasi dalam pengolahannya. Ayo, tingkatkan gemar makan ikan sedari dini karena makan ikan itu sehat.

Jalesveva Jayamahe.

Photo by Markus Winkler from Pexels

Leave a reply

No comments found.