Diundang Deal Street Asia, Aruna Bicarakan Tren Investasi Dampak di PE-VC Summit 2022

yohanes sahrul

27 September 2022

Wallich, Singapura – Pada Selasa, 27 September 2022, Aruna diundang secara eksklusif oleh Deal Street Asia untuk menjadi salah satu pembicara di PE-VC Summit 2022, sebuah perhelatan akbar Deal Street Asia yang mengundang puluhan pembicara global dari berbagai sektor industri, yang dilaksanakan di Singapura. Diwakili oleh Utari Octavianty, Co-Founder dan Chief Sustainability Officer Aruna, Aruna berbagi panggung dengan Heritas Capital, BlueOrchard Finance, dan KKR & Co. Inc. untuk membicarakan “Scaling Impact through Private Capital”. Sesi tersebut dipandu langsung oleh Michelle Teo, Managing Director Deal Street Asia.

Berkembangnya kesadaran masyarakat luas tentang konsep dan implementasi keberlanjutan telah menciptakan pengaruh pada bisnis yang diinisiasi oleh masyarakat, pemerintah, pemegang saham, lembaga keuangan, bahkan karyawan. Pada sesi “Scaling Impact through Private Capital”, Aruna mengungkapkan bahwa profit tak bisa menjadi satu-satunya fokus yang diutamakan. Aruna percaya bahwa pelaku bisnis pun perlu memiliki tanggung jawab penuh terkait metode atau bagaimana bisnis mereka dilaksanakan. Di era ini, dampak positif kepada masyarakat menjadi salah satu poin penting yang harus diperhatikan oleh setiap pelaku bisnis.

Pada kenyataannya, dampak investasi tidak hanya diukur dari kinerja keuangan, tetapi juga bagaimana suatu organisasi dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Adanya pasar investasi pun kemudian memberikan berbagai peluang bagi para investor untuk turut berkontribusi pada masalah sosial dan lingkungan melalui investasi, sambil tetap bekerja untuk mendapat financial return. Aruna, Heritas Capital, BlueOrchard Finance, dan KKR & Co. Inc. sepakat bahwa investor, pelanggan, dan karyawan masa kini akan dengan senang hati berkontribusi pada produk atau layanan yang berupaya untuk membantu sektor lain.

Pada pembukaan PE-VC Summit 2022, Joji Philip, Founder & Editor-in-Chief DealStreetAsia, mengatakan, “PE-VC 2022 ingin membantu investor dan para pelaku di perusahaan unicorn, startup, dan VC untuk dapat saling memahami perspektif satu sama lain, sehingga bersama kita dapat memitigasi risiko yang mungkin terjadi dalam berinvestasi di emerging market dan model bisnis yang lebih baru atau non-tradisionalㅡbaik dari strategi teknis dan implementasinya, tata kelola dan peraturan publik, maupun pemeliharaan pengembangan komunitas. Setiap unsur sudah semestinya dilihat dari perspektif yang interdisipliner.”

Utari Octavianty, Co-Founder dan Chief Sustainability Aruna, menyebutkan dalam sesinya, “Misi kami adalah menjadikan laut sebagai mata pencaharian yang lebih baik bagi semua. Untuk mengimplementasikannya, kami juga berfokus pada praktik-praktik bisnis yang berkaitan dengan dampak. Oleh karenanya, kami pun take care faktor ‘People’, ‘Profit’, dan ‘Planet’. Ketika ‘People’ memiliki pemahaman yang sudah lebih memadai tentang pentingnya keberlanjutan, misalnya, dan mereka sudah mendapatkan ‘Profit’ yang ideal, saat itulah ‘Planet’ juga akan terkena dampak positif. Teruslah ukur dampak dengan menentukan kerangka kerja dan metrik performa agar kita dapat lebih memahami atribusi bisnis yang kita tekuni.”

Leave a reply

No comments found.